Robot Bawah
Air Ungkap Misteri Es Antartika
Antartika adalah lingkungan yang
tidak ramah dan sangat sulit disurvei. Namun, berkat robot bawah air, British
Antarctic Survey, untuk pertama kalinya peneliti memperoleh peta tiga dimensi
rinci beresolusi tinggi es laut tersebut, termasuk daerah-daerah yang sebelumnya
terlalu sulit diakses. Secara khusus, robot bernama SeaBED itu mengukur
ketebalan es laut Antartika, yang membantu para ilmuwan mempelajari
perubahan-perubahannya dalam kaitan dengan perubahan iklim. Baca: Antartika
Purba Pernah Sehangat Florida
Biasanya, ketebalan es laut diukur lewat berbagai cara, seperti observasi satelit dari ruang angkasa. Cara ini dapat menyesatkan karena adanya salju di atas es. Cara lain yakni pengeboran yang dikombinasikan dengan pengamatan visual dari kapal. Cara ini terbatas karena adanya daerah es tebal yang sulit diakses.
“Menaruh AUV (robot bawah air
nirawak) untuk memetakan bagian bawah es laut menantang dari sudut pandang
perangkat lunak, navigasi, dan komunikasi akustik, " kata ilmuwan rekayasa
Hanumant Singh dari Woods Hole Oceanographic Institution (WHOI). Laboratorium
ini merancang, membangun, dan mengoperasikan AUV itu, sebagaimana dikutip CNET,
Senin, 24 November 2014. "Manuver dan stabilitas SeaBED membuatnya ideal
untuk aplikasi ini, tempat kami melakukan pemetaan skala floe (100-1000 m)
rinci.
http://www.tempo.co/read/news/2014/11/25/061624389/Robot-Bawah-Air-Ungkap-Misteri-Es-Antartika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar